Kode-kode Jahat
Tulisan ini
terinspirasi dari tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Tanya “Kapan
Nikah?” Peduli atau Menyakiti?”. Setelah saya amati, pahami, dan saya kaji
secara mendalam dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, akhirnya saya menemukan fakta
yang mencengangkan dan layak untuk diperbincangkan. Tsaahh....
Pertanyaan
“Kapan Nikah?” mempunyai dua maksud, yang pertama memang ingin tahu waktu
pernikahan seseorang, dan yang kedua menyindir, membully, atau mungkin
memotivasi seseorang untuk segera menikah, itulah yang saya maksud dengan kode
jahat.
Pengetahuan
dan wawasan keilmuan kita terhadap kode-kode jahat harus terus diasah dan
ditingkatkan agar selalu peka terhadap gejala-gejala datangnya kode-kode jahat.
Karena saat ini banyak sekali kode-kode jahat yang menghampiri kehidupan kita
sehari-hari. Datangnya kode jahat itu sendiri seringkali membuat kita gagal
paham, karena yaa yang namanya kode itu kan bukan kata lugas yang bias
serta-merta kita pahami begitu saja.
Berikut adalah beberapa kode jahat yang sering kita jumpai:
è Temen
nongkrong bilang gini “Eh lain kali kalau nongkrong lagi ajak temen dong, biar
tambah seru.”
Itu artinya teman kamu gak suka nongkrong ama kamu, sadar diri,
segera tinggalkan tempat, jangan mau lagi nongkrong sama dia. Tapi sebelum
meninggalkan tempat jangan lupa bayarin dulu. #KalauPunyaDuit
è Tidak ada
acara OVJ tapi di depan toko tas cewek kamu bilang “Itu tasnya lucu-lucu ya...”
Percayalah, cewek kamu bukan sedang
dalam keadaan melihat kelucuan, tapi pengen dibeliin itu tas. Saat seperti ini
hanya ada dua pilihan, Beliin atau Pura-pura Kesurupan.
è
Nggak ada angin nggak
ada hujan tiba-tiba ada chat masuk dari mantan “Hai, ibukku nannyain kabarmu
tuh.”
Nanyain
kabar itu bagus dan dianjurkan dalam agama, sesungguhnya yang diatas itu
maksudnya bukan sekededar nanyain kabar, tapi mantanmu mencoba mengangkat kisah
lama kembali. Bisa jadi karena tiba-tiba kangen karena teringat kenangan, tau
parahnya mantan kamu membuka jalan untuk kembali merajut cinta yang sempat
kandas. Jadi, hati-hatilah, yang namanya mantan itu sebaiknya dicadikan cerita
masa lalu saja kemudian dijadikan pengalaman untuk lebih baik kedepannya. Bukan
untuk diulang. Haha
è
“Itu cucunya tetangga
lucu ya..!”
Jika kalimat tersebut diungkapkan oleh ibumu, itu artinya ibumu sudah
pengen kamu segera menikah dan dikasih cucu.
è
Saat kamu pinjem HP
pasangan terus dia bilang “Bentar dulu ya, aku mau bales chat temen”.
Kamu
gak perlu cari arti kode ini, tapi kamu langsung curiga aja. Segera introgasi
lebih dalam dan lebih lelap, karena ini ada indikasi yang gak beres.
è
Saat ada temen yang
diajak pergi terus langsung tanya “Nanti pulang jam berapa?”.
Mending kamu pergi berangkat sendiri aja gak usah ajak dia, karena itu
artinya temen kamu gamau diajak pergi.
è Menguap
beberapa kali saat ada orang yang bertamu.
Kalau kalian menjumpai
orang yang menguap-nguap saat kamu sedang bertamu, mending pandanganmu segera
alihkan ke pintu keluar rumah deh, karena itu artinya keberadaanmu disitu sudah
tak begitu diinginkan.
Itulah beberapa kode jahat yang perlu kalian pahami. Masih banyak
kode-kode jahat lainnya, tapi sengaja gak saya bahas biar kalian mau belajar
sendiri. Enak aja, masa saya sendiri yang sering dibilang “Gak Peka”. Ya sekedar
berbagi aja sih, cewek itu kalau mau bilang kangen aja bisa mengeluarkan
beberapa kode jahat seperti tiba-tiba marah-marah gak jelas, bilang kalau udah
ratusan tahun gak ketemu, pengen ini pengen itu, nyindir-nyindir di sosmed, dan
masih banyak ratusan cara cewek kalau mau bilang kangen. Pdahal kan bisa aja
bilang “Kangen” langsung, urusan beres. Tapi ya begitulah cewek. Semoga kalian
selalu diberi ketabahan saat dibilang “Gak Peka” sama cewek.
0 komentar:
Posting Komentar